"Di smartphonemu tersimpan kontak grup keluarga?. Grup WA gitu?" Tanya Baru.
Ada keduanya. Keluarga inti dan keluarga besar.
Ibuku selalu bisa memaafkan kelakuan adik-adiknya. Meskipun kenyataannya beliau sudah menjadi korban keegoisan mereka. Yang hanya memikirkan pemenuhan nafsu mereka sendiri.
Itu karena Ibu adalah kakak tertua mereka. Aku dan adik-adikku?.. tunggu dulu. Justru bagi kami merekalah yang seharusnya menjaga kami, bukan sebaliknya. Dan itu tidak mereka lakukan bukan?.
"Bagiku mereka adalah sekumpulan Muka Tembok yang tak tahu malu."
Dahulu ketika kami masih kecil. Ibu ku selalu menjadikan mereka sebagai suri teladan. Contoh bagi kami semua, bagaimana sebagai sesama saudara seharusnya bersikap. Sedari kecil Ibu dan adik-adiknya selalu akur, hidup rukun guyup. Saling membantu. Nggak pernah sekalipun ada pertengkaran. Berbeda dengan kami. Kalau bukan aku yang berkelahi sama adikku, adikku berkelahi dengan adikku yang lain. Dan yang namanya laki-laki masa bertengkarnya tanpa baku hantam?.
Coba lihat mereka sekarang. Setelah mereka dewasa. Cih...
Walaupun bagi kami, kejadian tempo hari itu adalah tindakan nyata memutuskan tali kekeluargaan secara langsung, dan banyak tindakan-tindakan lain sebelumnya adalah tindakan memutuskan tali kekeluargaan secara tidak langsung.
Mereka bersikap seolah kejadian tersebut bukanlah apa-apa.
Entah siapa yang memulai membuat grup Keluarga besar Joyo Laksono dan memulai perekrutan anggota. Termasuk mengundangku. Keluarganya pasti sempurna, hidupnya pasti makmur dan tidak ada kekurangan suatu hal apapun.
Sebenarnya aku langsung keluar begitu mengetahui bahwa grup yang barusan aku gabung tersebut ternyata Grup Omong Kosong.
Tapi setelah mendengar beberapa patah kalimat dari adik tertuaku. Ya sudah, akupun meminta adikku itu yang ternyata sudah dimasukkan grup duluan untuk mengundangku kembali kesana.
Kegiatan dalam grup tersebut yah seperti itulah.
Selain reupload video/kata-kata motivasi/mutiara buatan orang lain.
Mamerin anaknya lulus kuliah, ada yang mamerin anaknya nikah, dan ada yang mamerin kalau dia kawin lagi.
Mengenai mamerin istri barunya. Memperkenalkan, memperlihatkan istrinya yang ke sekian kepada khalayak keluarga besar...
Kurang ngerti juga sih sama maksud konsep "mengenalkan"nya. Karena yang diperlihatkan seluruh tubuhnya tertutup kain kecuali sebagian kecil didaerah mata.
Mereka hanya takut dianggap melakukan pemutusan tali silaturahmi. Walaupun itulah yang sudah terjadi, memang seperti itulah kenyataannya.
Semata-mata hanya demi bisa meloloskan diri dari hukuman agama. Setidaknya seperti itulah anggapan mereka. Walaupun mereka adalah golongan tersebut.
Hukumannya berat lho, merupakan dosa besar dan sangat tidak disukai oleh Allah SWT. Konsekuensinya dari amalannya tidak diterima sampai dilarang masuk surga. Nah lo!.
Jadi ya bagi mereka bukankah lebih baik dianggap muka tembok tak tahu malu. Bersikap seolah tidak pernah melakukan satupun keburukan.
Padahal itu tidak mengubah apapun.
Say hi kepada kami seakan tak pernah terjadi apa-apa.
Walaupun bagi kami perilaku mereka itu sangatlah menjijikkan.
Padahal kenyataannya, secara jelas, gamblang dengan terang benderang
mereka sudah melakukannya. Tindakan nyata mereka yang sudah mendzalimi
kami secara terbuka. Memperlakukan kami seperti itu.
Aku pernah upload rekaman sensitif disana. Biar mereka tahu hasil perbuatan mereka.
Sebenarnya ingin selalu aku upload seminggu sekali, setiap Jumat gitulah, buat hiburan mereka. Tapi setelah rutin kulakukan, seorang sepupu mengetik "Ini maksudnya apa!?". Ia merasa terganggu dengan hal tersebut. Sedangkan yang lain bungkam tak ada yang merespon.
Mereka hanya ingin di grup keluarga besar itu semua terlihat baik-baik saja. Mbicarain yang baik-baik saja. Intinya cuma sekedar sarana bersilaturahmi Hahahihi.
Ya sudah, karena mereka hanya ingin semua terlihat baik-baik saja. Aku juga nggak enak kan sama sepupuku tadi. Yang penting sudah sampai ke mata mereka.
Grup penuh kepalsuan.
0 komentar:
Posting Komentar
Teman-teman, komentar yang sopan ya (jangan bikin sampah). Mohon jangan memberi komentar beserta link. Terima kasih (^-^).