Ingat umur Wan, kita hidup didunia ini cuma sementara. Tugas kita dilahirkan didunia itu cuma untuk menyembah kepadanya.
Dan nanti yang dihisap pertama dan penentu ibadah kita diterima atau tidak itu ya shalat. Lanjut Toying.
Kalau cuma berbicara lisan, semua orang juga bisa. Dia kan cuma Omdo(Omong Doang).
'Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.'
'Kalau hanya berilmu iblis pun lebih tinggi ilmunya daripada manusia.
Begitulah sebabnya, Islam menekankan pentingnya adab, akhlak mulia dari pada ilmu
Cih, padahal jelas itu hal yang tidak ia miliki. Sok iye.
Lha kok bisa-bisanya Bajingan yang sudah merusak hidup banyak orang punya pikiran ingin masuk surga?!. Enak betul. Cukup baginya surga di dunia ini saja. Yah, namanya juga tidak tahu malu. Lha kok enak.
Yo nggak papa dia rajin shalat, yang penting tidak ada pahala yang mengalir masuk kepadanya. Ya kalau shalat agar tidak kena dosa meninggalkan shalat sih mau bagaimana lagi, cukup adil. Mau dirinya shalat di depan Masjidilharam sekalipun ya gapapa. Yang penting tidak ada pahala yang masuk kepadanya.
Itulah Sumpahku!. Dan aku sendiri yang akan menjadi jaminannya! Mau apa dia!? Hah, bisa apa dia?!.
Lagipula itu sudah berlaku semenjak pertama ia mendzalimi seseorang. Dan sekarang semakin menjadi. Namanya juga Setan. Salah sendiri punya hati sama busuknya. Jelek kok diborong semua.
Dia bisa seenaknya berbuat dzalim seenaknya dan menganggap itu angin lalu tanpa konsekuensi? Enak aja.
Udah ketawa-ketawa aja lagi. Karena pada akhirnya Kamilah yang akan tertawa terakhir.
Memangnya penjahat macam dirinya mau kasih pembelaan seperti apa dihadapan Yang Maha Kuasa?. HaHAHAHAHA!😂, mbok ya punya pikiran. Nggak punya pahala selama 16 tahun itu nggak seberapa kalau dibandingkan hidup orang-orang yang sudah ia rusak selama itu. Dan itu akan terus berlanjut.
Kasihan, tiwas selalu berusaha shalat Subuh di masjid. Dimana ia sendiri sebenarnya malas melakukannya, sekalipun itu bukan hal berat untuk pengangguran sepertinya. Semua itu rusak karena kebusukannya sendiri. HaHAHAHAHA!🤣.
Jangan lupakan pula bahwa ia nanti juga akan punya dosa jariyah sebagai bonusnya. HaHAHAHAHA😂. Ketawa dong, ini menyenangkan bukan?🤣
Lagian dia sendiri kan juga nggak keberatan kok akhiratnya rusak tidak punya akhirat. Sing penting aku sugeh, ya to. Nikmati saja uang harammu itu selagi masih ada waktu didunia ini.
Toh ia juga tidak bisa memutarbalik waktu kan. Lha iya punya hati busuk itu bikin nggak kerasa sama sang waktu kan?.
Hah, jadi kelepasan ngomong kan aku jadinya. Harusnya aku diem aja sampai dia mati dan menyangka dirinya sudah jadi ahli surga😜. Begitu bangkit lagi.. Surprise 🎉🤪. Puncak dari kejutan 🤣.
Terdengar suara adzan berkumandang. Yang penting itu Shalat. Yuk Shalat. Toying segera berdiri melangkahkan kaki pergi dari sana.
Aku nitip ya Yus.. eh Ying.
Beres ujar Toying sambil mengacungkan jempolnya. Sok iye.
Orang awam yang melihat Toying pasti cuma menganggapnya sebagai tua bangka biasa. Tapi bagi kami yang mengenalnya.. ia itu cuma seonggok daging dan kotoran yang menunggu masa kontraknya didunia ini habis.
Ia rajin shalat?
Yowes ben.
0 komentar:
Posting Komentar
Teman-teman, komentar yang sopan ya (jangan bikin sampah). Mohon jangan memberi komentar beserta link. Terima kasih (^-^).